15/11/10

Air Terjun Terbesar Di Dunia



Air terjun Iguazu (Iguazu Falls)

Air terjun Iguazu diakibatkan erupsi gunung berapi yang meninggalkan keretakan besar di bumi. Selama musim hujan dari bulan November hingga Maret, aliran air terjun dapat mencapai 450.000 tinggi kubik per detik atau 12.750 meter kubik. Menurut bahasa Guarani, Iguazu berarti “Great Water” atau Air Besar”. Lokasi air terjun Sungai Iguazu ini berada di perbatasan negara bagian Paraná di Brazil dan propinsi Misiones di Argentina. Air terjun ini membagi sungai menjadi bagian atas dan bawah. Pada awalnya air terjun ini diketemukan pada tahun 1541 oleh penjelajah Spanyol bernama Alvar Núñez Cabeza de Vaca yang diabadikan untuk nama bagian air terjun di sisi Argentina. Kemudian pada akhir abad ke-19, air terjun ini ditemukan kembali oleh Boselli, yang namanya juga diabadikan menjadi salah satu nama air terjun di sisi lain Argentina. Lalu sejak tahun 1984 air terjun Iguazu ini menjadi bagian dari warisan alam dunia UNESCO.

Air Terjun Victoria (Victoria Falls)

Air terjun Victoria ini berada di Negara Zimbabwe. Dikatakan bahwa diperlukan ribuan tahun erosi/ pengikisan hingga air terjun Victoria muncul seperti sekarang ini. Missionary Scotlandia, David Livingstone pertama kali mendengar air terjun Victoria dikenal sebagai Mosi-oa-Tunya selama 4 tahun sebelum dia tiba disana. Wilayah tersebut adalah tempat rahasia bagi Batoka dan suku lokal lainnya.  
 Mosi-oa-Tunya atau “The smoke that thunder” dikenal oleh dunia barat hanya dengan sebutan Air Terjun Victoria, setelah David Livingstone pertama kali melihat keajaiban alam ini pada tahun 1855.


Air Terjun Niagara (Niagara Falls)

Air terjun Niagara yang juga diproklamirkan sebagai Kota Bulan Madu Dunia, berada di garis perbatasan internasional antara negara bagian New York, Amerika Serikat dengan provinsi Ontario, Kanada. Niagara adalah nama kelompok dari tiga air terjun, yaitu air terjun Horseshoe (terkadang disebut sebagai air terjun Kanada), air terjun Amerika, dan yang lebih kecil yakni air terjun Bridal Veil. Meski tidak terlalu tinggi, Niagara merupakan air terjun yang sangat lebar dan terpopuler di dunia. Lebih dari 6 juta kaki kubik (168.000 m3) air per menit dijatuhkan dan ini merupakan air terjun yang paling kuat di Amerika Utara. Air terjun Niagara kini merupakan daya tarik utama ratusan ribu wisatawan yang datang ke daerah tersebut dan memberikan pengaruh besar pada perekonomian di wilayah itu.


Air Terjun Dettifoss (Dettifoss Falls)

Air terjun ini berlokasi di sungai Jökulsá á Fjöllum dan bagian dari Taman Nasional Jökulsárgljúfur di Timur Laut Islandia. Dengan 200 m3 per detik aliran air menjadikannya air terjun terluas di Eropa terkait volume pemberhentiannya. Air terjun ini dapat dicapai dari dua sisi sungai es Jokulsa, namun di sisi Barat tidak terdapat fasilitas dan pemandangan yang tertutup oleh percikan air terjun, sedangkan di sisi Timur terdapat panel informasi dan jalur menuju titik pemandangan terbaik.


Air Terjun Shoshone (Shoshone Falls)

Air terjun Shoshone berlokasi di sungai Snake, 5 mill dari air terjun Twin, Idaho. Ini merupakan air terjun yang luar biasa dengan lebar 274 m dengan ketinggian 64 m dan lebih tinggi dari air terjun Niagara.


Air Terjun Kaieteur (Kaieteur Falls) 
 
Air terjun Kaieteur adalah air terjun tunggal tertinggi di dunia dan merupakan keajaiban terbesar Guyana. Yang lebih mengesankan di luar ukurannya adalah faktanya terletak di hutan hujan murni di puncak perlindungan dataran tinggi kuno Guyana. Ukuran air terjun Kaieteur 5 kali lebih tinggi dari air terjun Niagara dan 2 kali lebih tinggi dari air terjun Victoria.


Air Terjun Gullfoss (Gullfoss Falls / Golden Falls)

Air terjun Gullfoss atau dikenal “Golden Falls” (air terjun Emas) adalah air terjun yang sangat bagus dengan air terjun ganda setinggi 32 m di Sungai Hvítá atau “White River” (Sungai Putih). Aliran sungai ini berasal dari hujan yg teratur dan sungai es yg mencair, biasanya terjadi pada musim panas, sehingga membuat air terjun bervolume terbesar di Eropa.  Pada siang hari, langit dipenuhi lusinan pelangi yang memberikan suatu pertunjukan warna.


Air Terjun Angel (Angel Falls)

Air terjun ini berlokasi di Rio Caroni, Taman Nasional Canaima, Venezuela, yang merupakan kawasan warisan dunia UNESCO. Tempat ini awalnya di awal abad ke-20 oleh penjelajah Ernesto de Santa Cruz, air terjun ini tidak dikenal dunia sampai ditemukan secara resmi oleh penerbang Amerika, James Crawford Angel yang sedang terbang mencari lokasi tambang emas. Pada tahun 1936, James Angel kembali dan mendaratkan pesawatnya di dekat air terjun, yang kemudian dinamakan "Air terjun Angel" diambil dari nama penemunya, James Crawford Angel. Suku Indian Pemon menyebut air terjun ini sebagai "Auyan-tepui" ("Aiyan-tepui") yang berarti "Gunung Setan". Air terjun ini berada di daerah yang sulit dijangkau, karena berada di wilayah hutan yang terisolasi. Air terjun ini adalah air terjun tunggal tertinggi di dunia dengan ketinggian 979 m (3.212 kaki). Adapun ketinggian resminya ditentukan oleh National Geographic Society pada 1949.


Air Terjun Yosemite (Yosemite Falls)

Dengan total 739 m (2.420 kaki) dari puncak air terjun hingga ke dasar terendahnya mensyaratkan Air Terjun Yosemite sebagai Air Terjun ke-6 di dunia.


Air Terjun Huangguoshu (Huangguoshu Falls)

Air terjun yang memiliki ketinggian 74 m dan lebar 81 m ini adalah air terjun terbesar di Asia. Terletak di Profinsi Guizhou di sungai Baishui. Seluruh area dikenal sebagai “Huangguoshu Waterfall Scenic Area” dan dibuat menjadi 3 bagian, yaitu : Waterfalls Cluster, Water-Curtain Cave and Rhinoceros Pool.



Pictures : Courtesy of Flicker


Tidak ada komentar:

Posting Komentar